Data itu luar biasa...saya baru
menyadari betapa banyak dan rumitnya data perguruan tinggi setelah bekerja di
pusat data. Hmm..tidak semudah yang saya alami ketika masih menjadi mahasiswa
yang tidak tau menau kemana data-data itu dikelola. Dan jrrreeeennnggg....
masih banyak yang harus dirapikan. Hampir sama mungkin dengan yang saya alami
waktu magang ataupun kerja praktek. Ketika magang di salah satu lembaga amil zakat,
ada begitu banyak data donatur yang harus dientri kan untuk penyimpanan data
donatur. Ya, karena data-data tersebut harus dikelola dengan sebaik-baiknya,
maka perlu proses pemindahan data, jadilah saya magang sebagai data entry. Lain
lagi waktu saya kerja praktek. Sebuah perusahaan berskala internasional namun
data-datanya masih menggunakan penyimpana dan format data yang menurut saya
kurang aman. Hingga akhirnya kami memilih perencanaan strategis sistem
informasi sebagai topik kerja praktek kami.
Dan kini, data-data semakin
berseliweran di depan mata. Yosh.. saya suka data. Hehe. Mungkin harus dengan
cinta kalau mengerjakan tugas data-data ini. Karena berjumpa dengannya setiap
hari, lama-kelamaan jadi akrab. Gimana nggak, 8 jam sehari paling tidak harus
berkawan baik dengan ms.excel, sql server, heidi sql dan kroni-kroninya.
Meskipun setiap hari melewati SAC
(Student Advisory Center) yang dihari-hari tertentu ramai dengan calon karyawan
di perusahaan, tetap kurang menarik saya hingga memasukkan lamaran ke salah
satu perusahaan yang ditawarkan. Terhitung hanya sekali saya masuk SAC dan
itupun ketika Maba, tes psikologi kalau nggak salah inget. Apa hubungannya data
dan SAC? Berkaitan erat dengan kapankah saya “mulai melanglang” di luar ITS
sebenarnya. Karena udah ditanyain, entah yang kesekian kalinya. “kamu nggak
apply kerja?”, tenang sodara-sodara, saya juga sambil apply kerja ini, hanya
saja mungkin belum saatnya sekarang meninggalkan data-data yang cantik. J
Jadi, apa pentingnya data? Data penting
bagi kehidupan. Hoho.
Comments