Saya rasa semua orang membutuhkan
nasehat, atau sekedar saran dan masukan atau bisa jadi motivasi hidup. Karena
sebagai manusia, kebutuhan sosial kita mengatakan bahwa tidak bisa hanya
berbicara dengan diri sendiri atau benda-benda mati. Kita butuh orang lain
untuk sekedar ngobrol, terlibat diskusi, sling menasehati, memberikan motivasi,
dll.
Masih berbicara buku, pagi ini
sambil nunggu laptop nyala kebiasaan saya membaca buku atau majalah yang ada di
deket meja. Tertarik untuk membuka kembali buku karya Muhammad Ridlo Zarkasyi,
salah satu putra Imam Zarkasyi yang merupakan perintis Pondok Modern Gontor
Ponorogo. Pondok yang konon telah melahirkan banyak tokoh bangsa, dan salah
satu penulis yang belakangan ini menuliskan pengalamannya selama di Pondok juga
menjadi tokoh inspiratif bagi kalangan pemuda. Karena gambaran pondok yang
dianggap penuh dengan aturan ini itu diubah menjadi ruang pembentukan karakter
bagi sang tokoh.
Eitss.. tapi untuk kali ini saya
tidak membahas novel yang ditulis Ahmad Fuadi ya, saya mau membahas buku yang
berjudul Virus Entrepreneurship Kyai. Penulisnya, seperti yang sudah cantumkan
di awal, Ridhlo Zarkasyi. Masih berhubungan dengan pengantar di awal, yaitu
tentang nasehat. Karena buku ini berisi kumpulan nasehat atau wejangan Imam
Zarkasyi yang disampaikan pada santri-santrinya. Wejangan tersebut kemudian
dijabarkan kembali oleh putranya menjadi sebuah intepretasi terhadap nasehat
ayahnya. Kenapa entrepreneurship? Karena pada buku ini wejangan kebanyakan
tentang kewirausahaan. Bukan cara-cara berwirausahanya ya, tapi lebih ke
karakter dan mental seorang entrepreneur.
Buku yang cukup menarik, dengan
pembahasan mudah dimengerti. Berikut saya cuplik beberapa wejangan favorit saya
yang disampaikan oleh Imam Zarkasyi:
“Kalau kamu mencari rezeki, jangan sampai niatmu salah. Niat mencari
rezeki adalah mencari alat untuk berdakwah. Rezeki bukan untuk mengumpulkan
kekayaan. Cari rezeki untuk sekedar hidup. Jika niat mencari rezeki untuk
ibadah dan dakwah, maka pasti Allah akan memberi.”
“Orang sukses adalah mereka yang bisa menguasai diri, mengatur diri,
dan mengatur waktu”
Dan masih banyak lagi sebenarnya.
Siap untuk mendapat nasehat langsung dari pak kyai tapi sedang tidak tinggal di
pondok pesantren atau belum pernah jadi santri? Buku ini bisa menjadi pilihan. Selamat
membaca.
Comments
bisa dari cara kita mengelola rezeki kita jadi lebih bermanfaat untuk orang lain, bisa dari pekerjaan yang kita lakukan, dll. Yang pada intinya kita tidak 'sibuk' dengan urusan kita sendiri, mulai berpikir untuk menebarkan kebermanfaatan bagi orang lain melalui rezeki yang didapat dari Allah.