Keputih "Sampah"

Nama sesungguhnya kalo saya baca di alamat adalah Keputih Tegal Timur, tapi karena lingkungann yang mendukung, maka nama yang familiar adalah Keputih Sampah. Sama ketika saya menuliskan "Keputih Tinja", itu hanya nama bekennya. Ada apa dengan keputih sampah? 

Alhamdulillah  diberi kesempatan oleh Allah untuk "sowan" kesana. Kemarin pada acara Social Skill Training yang diadakan oleh KAMMI 1011, kebetulan saya baru bisa hadir sekitar pukul 1 siang. Dan yang terjadi ternyata saatnya simulasi dari materi paginya. Sempet sedikit shock, "lha ini dateng-dateng langsung simulasi kagak ngarti apa-apa..". Tapi begitu mendengar simulasinya langsung ke daerah yang mau dianalisis, jadi pengen cepat-cepat ke sana. 

Sampai di sana agak sedikit bingung dengan lumayan sepinya daerah tersebut, mungkin karena kebanyakan dari warga setempat sedang bekerja atau melakukan aktivitas lain. Maka, saat terlihat ada segerombolan anak-anak, segera kami SKSD ke adek-adek tersebut. Tak berapa lama, ibu dari salah-satu adek ini datang, mulailah kami mengajukan beberapa pertanyaan yang sebelumnya belum sempet disusun. Setelah dari ibu tersebut, kita lanjutkan lagi "jalan-jalan" nya ke tempat lain. Akhirnya kita menemukan sebuah tempat pengolahan sampah, awalnya kami kira seperti itu. Namun, setelah masuk ke dalamnya ternyata tempat tersebut adalah tempat pemisahan sampah. Ada sampah yang bisa diolah lagi dan sisanya dibakar. Tempat ini mengkhususkan pada pengolahan sampah bungkus sabun, selotip besar, dan kertas coklat.

Yang membuat agak terkaget-kaget adalah ada jenis kertas bungkus semen mungkin, berwarna coklat dengan bahan yang cukup bagus, kata pegawai di tempat tersebut, kertas coklat itu tidak dijual lagi melainkan dibakar. Padahal kalo dilihat dari ketebalannya kertas ini cukup memiliki daya jual dan pikiranku langsung berlari pada mba'2 kos GM 16 yang begitu terampil memanfaatkan barang-barang tak terpakai. Hmmm... gimana mba' siap untuk melakukan eksperimen?

Berikut beberapa dokumentasi yang digunakan sebagai salah satu tools kami dalam mepresentasikan hasil analisis (maaf ya teman-teman satu kelompok(De' rizki, de' ova, de' ucik, de' alfa, de mia), hari ini tidak bisa ikut mempresentasikan hasil, semangat!).

Comments